Puasa di tempat yang sering memiliki perubahan cuaca ekstrim seperti saat ini busa membuat tubuh rawan terserang berbagai penyakit, terutama flu. Flu bisa terjadi pada siapa saja khususnya mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Dampaknya bisa mengakibatkan tubuh terasa lemas, kurang nafsu makan, dan mengganggu konsentrasi. Jika flu tiba-tiba menyerang saat ouasa, tentu saja hal ini bisa membuat tubuh jadi mudah lelah dan tidak bertenaga. Tidak mau kan puasa Anda batal? Begini cara agar tidak tertular flu saat puasa.
Sponsor: perawatan wajah terbaik
1. Penuhi asupan nutrisi saat sahur dan berbuka
Menjelang sahutmr dan berbuka, inilah waktu tepat bagi Anda untuk mengontrol asupan gizi seperti serat, karbohidrat kompleks, vitamin dan nutrisi pendukung lainnya. Penting bagi Anda mengontrol kadar mineral seperti serat dan berbagai jenis vitamin A, C , E, dan zinc yang bisa didapat dari sayur dan buah. Vitamin dab mineral akan membantu tingkatkan sistem imun sekaligus melindungi dan mencegah tubuhnya virus flu di saat puasa.
Rekomendasi makana yang cocok untuk Anda konsumsi seperti karbohidrat komplek dari nasi merah, ubi jalar, kentang atau roti gandum. Berikan tubuh dengan asupan protein dan lemak dari ikan salmon, daging, susu, kacang-kacangan dan biji-bijian. Dapatkan sumber serat alami dari sayuran hijau seperti brokoli, bayam, kangkung dan sebagainya. Dan tak lupa juga untuk menambahkan vitamin dari buah-buahan segar seperti jeruk, apel atau pisang. Jika ingin lebih nikmat bisa campurkan jahe, lemon, madu, atau kayu manis untuk mengobati flu di saat puasa.
2. Minum air putih yang cukup
Penting selama puasa untuk perbanyak diri minum air putih. Kebanyakan dari kita lebih cenderung mengonsumsi makanan atau minuman manis dan banyak mengandung gula. Jika sudah begitu, perut jadi mudah kenyang dan sulit menambah asupan air putih. Padahal cukup air putih selama puasa penting bagi kelancaran sistem pencernaan, metabolisme tubuh dan asupan cairan tubuh. Jika tubuh kekurangan jumlah air maka bisa menyebabkan dehidrasi dan kelelahan.
Air putih menurut Ahli Gizi dr. Sri Sukmaniah MSc, SpGK dari Departemen Gizi Fakultas Ilmu Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), menerangkan bahwa cairan paling untuk memberikan hidrasi pada tubuh adalah air putih sebab ia tidak mengandung pemanis (kalori), pewarna dan pengawet (preservative). Jadi meski Anda telah mengkonsumsi kopi, teh, soda atau susu, maaih harus tetap mencukupkan asupan air bagi tubuh. Air adalah detok alami, dan itu penting untuk metabolisme tubuh kita.
3. Konsumsi suplemen pelengkap makanan
Suplemen penting juga untuk menjaga tubuh tetap sehat. Bagi beberapa orang, kadang mereka kesulitan dalam memenuhi nutrisi dan vitamin dalam makanan selama puasa. Tidak mengontrol makanan adalah salah satu hal yang membuat nutrisi tak terseral dengan baik didalam tubuh. Jadi, suplemen tambahan adalah cara cepat dalam membantu memulihkan kondisi tubuh akibat kekurangan jumlah nutisi yang dikonsumsi selama berbuka dan sahur.
Suplemen harus dikonsumsi dengan cara yang tepat. Menurut BPOM, suplemen adalah produk yang berguna untuk melengkapi kebutuhan zat gizi makanan, dimana suplemen ini mengandung satu atau lebih bahan berupa vitamin dan mineral, asam amino serta bahan lain yang berasal dari bahan alami dan bukan alami. Supaya takarannya pas, paatikan suplemen Anda dikonsumsi dalam jumlah cukup. Pilih suplemen yang mengandung vitamin C dan zinc supaya sistem imun tetap fit dan terhindar dari penyakit.
4. Menggunakan masker dan rajin mencuci tangan
Seperti kita ketahui, virus flu memiliki fase penyebarann yang cukup cepat. Virus flu bisa menular dari satu individu ke individu lainnya. Virus bisa menyebar dari tempat umum yang ramai, terutama di siang
hari dan cuaca tengah panas. Jika Anda kebetulan berada di tempat yang ramai, pastikan melindungi diri dengan cara menggunakan masker. Gunakan masker yang bersih dan steril sehingga tidak membuat munculnya bakteri baru.
Jangan lupa untuk mensterilkan tangan dengan gunakan hand sanitizer supaya tidak terinfeksi kuman atau bakteri. Bersihkan tangan dengan cara mencucinya juga wajib dilakukan terlebih jika Anda sudah melakukan kontak dengan orang lain atau fasilitas umum. Rajin mencuci tangan bukan sekedar sederhana namun sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh khususnya mereka yang tak ingin terkena flu. Cucilah tangan selepas berada di toilet, memegang barang yang kotor, atau saat bersalaman dengan orang banyak. Cara paling ampuh dan terbukti efektif mengurangi risiko infeksi bakteri dan virus penyebab flu dan pilek.
5. Olahraga jadi andalannya
Selama puasa, olahraga bukan suatu penghalang. Justru sebaliknya, olahraga akan membantu tubuh tetap fit dan bugar sepanjang hari, menghindarkan kita dari dampak buruk kesehatan bahkan mampu mengusir flu. Bagaimana bisa Menurit Richard Besser MD dari ABC News dan Tell Me the Truth, flu bisa menghasilkan gejala berupa hidung tersumbat, dan bersin sehingga olahraga untuk yang bisa mengeluarkan keringat paling aman di lakukan. Ada beberapa pilihan olahraga yang bisa dilakukan saat flu dimulai dari jalan santai selama 20 menit, dilanjutkan dengan jogging. Bisa tambahkan yoga yang bisa mereda gejala sinus hingga lari marathon. Namun jika Anda tengah berpuasa, pastikan disesuaikan dengan kondisi fisik.