Serai merupakan salah satu jenis bumbu dapur yang digunakan untuk menyedapkan masakan. Bau khas dari serai memang cukup harum sehingga juga bisa dimanfaatkan untuk bahan baku dalam pembuatan sabun, losion, dan minyak. Dibalik fungsi yang sudah awam digunakan tersebut, ternyata serai juga bisa dimanfaatkan untuk beberapa keperluan lain, khususnya yang berhubungan dengan kesehatan. Zat yang ada dalam rimpang serai memiliki kandungan antibakteri dan antimikroba sehingga cukup baik dalam mencegah infeksi. Serai juga mengandung senyawa analgesik yang bisa digunakan sebagai pereda rasa sakit atau nyeri akibat sakit kepala, nyeri otot dan nyeri sendi. Serai cukup mudah didapatkan di pasar-pasar tradisional dengan harga yang cukup terjangkau. Jadi tidak ada salahnya untuk mencoba memanfaatkan khasiat alami serai untuk mengobati beberapa penyakit dan keperluan lainnya, seperti:
- Bahan pengusir nyamuk
Bau harum dari minyak atsiri yang terkandung pada serai dapat dimanfaatkan untuk mengusior nyamuk. Adanya nyamuk seringkali membuat tidak nyaman lingkungan, karena jika hinggap di kulit akan meninggalkan rasa gatal bahkan penyakit berbahaya seperti malaria dan demam berdarah. Untuk mengusir nyamuk dengan menggunakan serai caranya dengan meletakkan daun serai beserta minyak zaitun dalam satu wadah aromaterapi. Lilin yang ada di bawah wadah atau berdekatan dengan wadah aromaterapi tersebut kemudian dinyalakan. Api dari lilin yang menyala akan membuat wangi daun serai menyebar ke seluruh ruangan dan nyamuk tidak menyukai bau wangi ini, sehingga otomatis akan mengusir nyamuk.
- Obat batuk
Kandungan zat alami pada serai dapat juga dimanfaatkan untuk menghangatkan badan dan meluruhkan dahak saat mengalami sakit batuk. Dalam usaha menyembuhkan batuk yang sedang dialami, obat alami dari bahan serai dapat dibuat dengan cara merebus serai sebanyak kira-kira 50 gram dalam 2 gelas air. Rebusan campuran tersebut dibiarkan mendidih dan menyusut hingga tertinggal setengah gelas. Selanjutnya hasil rebusan ini diminum 3 kali sehari secara teratur hingga gejala batuk mulai mereda.
Ada juga cara lain yang bisa dilakukan untuk mengobati batuk menggunakan serai. Caranya dengan menggunakan bagian akar serai sebanyak kira-kira 5 gram. Setelah akar tersebut dibersihkan kemudian direbus bersama dengan air sebanyak 1 gelas kurang lebih selama 15 menit. Hasil rebusan ini kemudia dibagi 2 untuk diminum pada pagi dan sore hari sebagai obat pereda batuk.
- Obat sakit gigi
Sebagai obat nyeri akibat sakit gigi, serai dimanfaatkan dengan cara merebus sebayak 40 gram daunserai segar yang telah dibersihkan dalam 2 gelas air. Rebusan tersebut dibiarkan mendidih hingga air yang tersisa tingga setengah gelas. Hasilnya rebusan ini kemudian digunakan sebagai obat kumur untuk mengatasi sakit gigi.
- Obat keseleo
Untuk mengobati otot yang keseleo, serai bisa dimanfaatkan sebagai obat alami dengan resep bahan terdiri dari 2 batang serai, 3 buah kemiri. Bahan tersebut dicampur untuk ditumbuk bersama dengan sedikit air. Setelah dirasa cukup halus, tumbukan tersebut diletakkan di atas api hingga cukup panas. Campuran tersebut ditempatkan pada bagian tubuh yang keseleo / terkilir.
- Obat sakit maag
Bagi yang menderita sakit maag, cara pengobatan menggunakan serai bisa dilakukan dengan menggunakan 40 gram serai segar direbus bersama dengan air sebayak 2 gelas. Biarkan hingga mendidih, dan tersisa airnya hingga setengah gelas. Hasil rebusan ini dapat diminum 2 kali sehari secara rutin hingga gejala sakit maag mulai mereda.
Dengan menggunakan serai, kita bisa membuat sendiri obat herbal dengan resep tradisional dengan cara yang mudah dan murah, dan pastinya alami.