Salah satu pelajaran paling berharga dalam hidup adalah membangun kehidupan bersama orang lain terutama rekan kerja. Dan untuk mewujudkannya, membangun relasi yang solid dan kuat harus dilakukan dengan cara tepat, dan kali ini kita akan mempelajari tentang ilmu membuat relasi wajib dikuasai era kekinian agar karir makin sukses dan pekerjaan mudah dilakukan. Mengingat ilmu membangun relasi dengan orang lain merupakan sebuah soft skill yang wajib dimiliki semua orang. Ilmu soft skill memang bukan ilmu yang bisa didapat dari pelajaran di sekolah akan tetapi bisa diasah dengan mempelajari kehidupan bermasyarakat. Berikut cara membentuk soft skill ini agar bisa membangun relasi dengan orang lain.
Sponsor: cream pemutih wajah
1. Memperhatikan body language
Body language atau bahasa tubuh merupakan cara berinteraksi selain berkomunikasi verbal. Proses melalui interaksi ini akan membuat interaksi lebih terasa bersahabat. Tentu dengan menggunakan bahasa tubuh yang tepat saat berkomunikasi dengan orang lain. Bahasa tubuh memang mengambil peran juga dalam berkomunikasi serta mengandung banyak makna dibaliknya. Beberapa bentuk bahasa tubuh bisa dimulai dari gerakan tubuh. Gerakan tubuh inilah bisa berarti memberi pesan tersendiri bagi orang yang melihatnya. Dan bahasa tubuh bisa berarti bersahabat atau bahkan sebaliknya. Bagi Anda yang ingin membangun relasi baik, alangkah pentingnya untuk memperhatikan gerakan tubuh yang dilakukan. Jangan sampai nanti gerakan tubuh yang Anda lakukan berkesan kurang baik bagi lawan bicara. Gerakan menyilang kedua tangan bagi beberapa orang bisa dianggap kurang sopan. Tetapi alangkah dihargainya orang lain jika Anda pandai berkomunikasi sembari menatap mata lawa bicara. Itu artinya Anda menghargai setiap apa yang orang lain utarakan.
2. Belajarlah berbasa-basi
Ada yang bilang jika basa-basi merupakan komunikasi yang tidak penting. Namun ada juga yang bilang basa-basi hanya sebuah formalitas demi membuat orang lain terkesan. Tetapi basa-basi bukanlah hal yang seratus persen tidak baik, melainkan juga ada hal penting didalamnya. Basa-basi bisa dimulai untuk mengawali percakapan dan berguna untuk menjalin kedekatan dengan lawan bicaranya. Untuk memulai basa-basi juga bukan hal yang sulit dilakukan. Anda bisa memanfaatkan suasana di sekitar untuk dijadikan bahan perbincangan dengan orang lain. Misalnya mengambil topik umum seputar cuaca, pekerjaa atau kondisi saat ini. Gunakan bahasa yang ringan dan santai agar lawan bicara menjadi senang dan nyaman berada didekat Anda. Selanjutnya, baru Anda bisa gunakan topik percakapan yang lebih serius.
3. Berusaha mendengar lawan bicara
Ilmu membat relasi lainnya adalah berusaha menjadi pendengan yang baik. Banyak diantara kita merasa nyaman ketika lawan bicara mendengarkan semua hal yang kita utarakan. Begitupun dengan orang lain, mereka akan senang jika apa yang diutarakan Anda dengar dengan baik. Mendengar perkataan lawan bicara merupakan cara agar Anda bisa mengenal lebih dekat dengannya. Menjadi pendengar yang baik juga dianggap Anda seorang yang menghargai dan itu sangat diperhatikan oleh lawan bicara. Selain itu mendengar dan mendengar akan membentuk kesan positif pada diri Anda. Jadi biasakan untuk menjadi pendengar yang baik bagi lawan bicara dan lebih baik jangan memotong pembicaraan bila yang orang lain utarakan belum selesai.
4. Membahas topik yang disukai lawan bicara
Membahas topik yang disukai tentu membuat kita semakin tertarik dan nyaman mengungkapkannya. Tentu saja semua orang akan merasa senang apabila bisa ikutan menyukai berbagai hal yang Anda mereka sukai. Beberapa topik pilihan yang banyak orang sukai seperti hobi dan pekerjaan bisa Anda utarakan. Bukan hanya membuat lawan bicara senang, topik yang dibahas juga bisa menambah wawasan dan informasi yang orang lain berikan kepada Anda. Begitu juga sebaliknya, topik yang sama-sama disukai akan membuat lawan bicara menaruh perhatian lebih pada Anda. Bisa jadi menaruk perhatian untuk saling bekerjasama.
5. Utarakan beberapa pertanyaan untuk mereka
Setelah Anda menggunakan basa-basi untuk memulai komunikasi, ditambah dengan membahas topik yang sama-sama disukai selanjutnya ajukan beberapa pertanyaan yang membuat lawan bicara semakin ingin tahu. Semakin menarik perbincangan, semakin orang lain ingin tahu. Mengutarakan pertanyaan, membuat orang lain menilai Anda memiliki antusias besar terhadap perbincaan yang dilakukan. Ajukan beberapa pertanyaan pada lawan bicara dengan begitu ia akan semakin menikmati komunikasi dengan Anda.
6. Menggunakan rasa empati terhadap orang lain
Membangun relasi dengan komunikasi memang penting dan bagian dalam hidup bersosial. Kemampuan komunikasi yang baik dapat membantu menyelesaikan banyak masalah serta mendatangankan keuntungan. Dan supaya komunikas makin sukses, dibutuhkan juga prinsip komunikasi empatik seperti tidak terlalu memberi opini, berusaha mengerti lawan bicara, merespon, dan fokus pada lawan bicara. Berinterakti tak hanya butuh topik menarik saja tetapi rasa saling mengerti satu sama lainnya. Misalnya jika lawan bicara tak ingin membahas topik tertentu, alangkah baiknya Anda paham dengan maksudnya. Biasakan diri menjadi orang lain sehingga anda juga mampu memahami apa yang ia rasakan.