Kehadiran seorang anak yang hadir dalam keluarga adalah hal yang sangat menggembirakan, terlebih jika hal ini merupakan pengalaman pertama sebagai orang tua. Bayi yang dilahirkan akan menghadirkan harapan baru dalam melanjutkan generasi keluarga selanjutnya. Dengan hadirnya bayi dalam kehidupan pernikahan suami istri, berarti memberikan kewajiban baru untuk memberikan perhatian dan tanggung jawab terhadap anak. Hal ini dibuktikan dengan pemenuhan kebutuhan anak mulai dari sejak ia dilahirkan ke dunia.
Seringkali pengalaman perdana menjadi orang tua menyebabkan kurangnya kontrol dalam hal pengeluaran untuk memenuhi kebutuhan bayi.
Memberikan fasilitas yang terbaik bagi anak memang tidak salah, tapi semua pengeluaran kebutuhan bayi hendaknya dikontrol menyesuaikan kemampuan keuangan dengan tidak mengabaikan kebutuhan-kebutuhan utama lainnya. Dahulukan membeli kebutuhan bayi yang lebih utama terlebih dahulu, agar hasrat belanja berbagai keperluan bayi bisa dibatasi. Perlu pula untuk memikirkan kebutuhan anak di masa depan, dibandingkan hanya memikirkan keinginan hari ini yang belum tentu penting. Sebagai orang tua harus pintar dalam memilah kebutuhan bayi, sehingga bisa lebih hemat. berikut adalah cara menghemat kebutuhan bayi.
- Membuat daftar belanja
Sebelum memutuskan untuk berbelanja kebutuhan buah hati yang baru dilahirkan, alangkah baiknya menulis dahulu daftar rincian kebutuhan yang harus dibeli. Hal ini akan cukup efektif dalam mengendalikan pengeluaran agar tidak gelap mata saat berbelanja. Secara awam pengalaman pertama terkadang sulit sekali untuk membendung hasrat berbelanja pernak pernik bayi. Untuk itulah, saat menjadi orang tua baru harus cermat dan teliti dalam mengelola uang yang dibelanjakan. Jika perlu, bisa langsung berkonsultasi kepada orang tua, saudara atau kawan yang telah berpengalaman dalam mengasuh bayi untuk memberi tahu hal-hal penting apa saja yang benar-benar dibutuhkan.
- Belanja seperlunya
Boros memang sangat tidak dianjurkan, apapun itu kondisinya. Saat berbelanja membeli kebutuhan bayi hendaknya sesuai kebutuhan berdasarkan usianya. Jangan membeli segala sesuatu secara berlebihan, karena penggunaannya memiliki batas waktu karena bayi akan tumbuh dan membesar. Misalnya tidak perlu banyak-banyak membeli pakaian bayi dan popok, cukupkan hanya maksimal 2 lusin, karena pakaian itu nantinya juga tidak muat.
- Jangan gengsi menggunakan bekas
Jika ada kawan atau saudara yang memiliki perlengkapan bayi yang ditawarkan, tidak ada salahnya menerima uluran tangan mereka. Apa yang diberikan biasanya masih layak digunakan, hanya saja mungkin sudah tidak dibutuhkannya lagi karena sudah tidak lagi memiliki anak berusia bayi. Hal ini akan cukup menghemat uang yang akan dikeluarkan untuk membeli kebutuhan bayi.
- Bisa request kado
Saat persalinan dan bayi telah lahir ke dunia, maka akan ada banyak rejeki tambahan berupa kado dari kerabat dan sahabat. Bila di antara mereka menanyakan apa saja barang yang dibutuhkan maka bisa langsung menjawabnya melalui request langsung barang kebutuhan tersebut. Sekali lagi tidak perlu gengsi dalam menyikapi hal ini karena intinya adalah cara untuk menghemat yang utama.
- Membeli perlengkapan bekas secara online
Saat ini situs jual beli sudah begitu pesat di jejaring online. Jika ingin menghemat pengeluaran. Tidak ada salahnya berburu kebutuhan bayi bekas memnafaatkan media online ini. Jika barang bekas tersebut kondisinya bagus, tidak ada salahnya layak untuk dibeli tentunya dengan harga yang murah dan rasional. Selain membeli, alternatif lainnya adalah bertukar perlengkapan bayi secara online. Sebagai pembeli yang baik, tentunya harus jeli dan teliti terhadap kualitas perlengkapan yang akan dibeli atau ditukarkan.
- Memanfaatkan promo dan diskon
Jika ada promo dan diskon baik pada toko online maupun toko offline, jangan sampai melewatkan kesempatan tersebut. Memanfaatkan peluang tetap harus rasional menyesuaikan tingkat keuangan pasca persalinan, jangan sampai membuat jebol tabungan. Sekali lagi sesuaikan kebutuhan dan mengurangi keinginan semata.
- Menyewa perlengkapan bayi
Alternatif selain membeli kebutuhan bayi adalah dengan cara menyewanya. Jasa sewa perlengkapan bayi sudah banyak tersedia, dengan memberikan pilihan lengkap dengan merk-merk terkenal dan kondisinya juga tidak akan mengecewakan. Namun demikian, tidak ada salahnya untuk menjadi lebih teliti dalam memastikan bahwa barang yang disewa tersebut dalam kondisi baik, serta meminta bukti kuitansi serta perjanjian sewa.
Comments
