Tujuan kita bekerja pasti ingin mendapatkan gaji yang sesuai dengan apa diidamkan. Ketika kita melamar kerja, pasti hal yang paling ingin diketahui adalah besar gaji. Namun, ada kesalahn yang sering terjadi saat seseorang menerima tawaran pekerjaan salah satunya adalah menerima gaji berapapun yang ditawarkan. Bila gaji Anda cocok dan sesuai dengan kebutuhan, maka tak masalah. Tetapi bila gaji Anda tidak sesuai dengan pengeluaran, maka Anda akan kesusahan mencukupi kebutuhan. Oleh karena itu ketahui tips mudah negosiasi gaji merupakan langkah yang bisa dilakukan.
sponsor: dr rochelle skin expert.
Namun sayangnya, banyak yang merasa tak nyaman saat melakukan negosiasi gaji. Banyak yang menganggap persoalan gaji merupakan hal tabu yang tidak boleh dilakukan. Karena masalah tersebut, maka banyak yang enggan membicarakannya. Ada tips mudah untuk Anda agar bisa mendatkan peluang negosiasi.
1. Negosiasi sebelum diterima kerja
1). Bukan pertama yang menyebutkan jumlah. Bila memungkinkan, sebaiknya Anda bisa tunggu hingga calon pimpinan menyebutkan nilai gaji pertama kali. Jika Anda diberi kesempata menyatakan kisaran gaji, maka ajukan pertanyaan ulang pada mereka sebagai alternatif, dan katakan untuk mempertimbangkan tawaran yang sesuai dan masuk akal.
2). Mulai dari nilai yang tinggi. Bila perusahaan masih menawarkan maka Anda bisa menyatakan kisaran gaji yang diharapkan untuk membantu seberapa besar fleksibilitas jumlah gaji Anda nantinya. Jangan lupa komunikasikan kembali poin penting saat wawancara. Selanjutnya luangkan waktu untuk mempertimbangkan setiap tawaran dan periksa kembali rincian gaji, bonus ekstra atau tunjangan bila ada.
3) Buat pertimbangan gaji. Lebih bijak bila Anda tidak menyebutkan berapa ekspektasi gaji saat wawancara atau interview kerja. Ketika masih pada tahap wawancara, sebaiknya hindari pertanyaan seputar negosiasi gaji. Agar lebih aman, negosiasikan gaji saat Anda sudah pasti diterima. Bila perusahaan telah yakin merekrut Anda, maka mereka akan memberikan penawaran gaji sesuai kesepakatan. Namun menyebutkan gaji yang akan diterima, sebenarnya juga bukan hal yang bijak. Menurut teori Noel Smith Weckle, hal-hal yang bisa dilakukan soal gaji adalah Anda boleh mengisi jumlah gaji bila perusahaan menyediakan kolom ekspetasi gaji. Kemudian, bila pihak pewawancara menanyakan langsung soal gaji yang Anda inginkan, maka Anda bisa menjawabnya secara diplomatis. Anda boleh menjawab dan mempertimbangkan penawaran gaji yang masuk akal. Sementara bila Anda ditanya soal berapa gaji yang diinginkan, maka Anda bisa menjawab jumlah gaji sesuai kemampuan yang dinilai oleh perusahaan. Anda bisa buat kesepakatan baik penting antara kedua pihak.
2. Negosiaai setelah Anda diterima kerja
1) Survei upah minimun. Ketika Anda sudah pasti diterima kerja, maka saatnya Anda bisa percaya diri kapan waktu yang tepat untuk mengajukan menegosiasikan gaji. Langkah ini bisa memberikan peluang aman dan memuaskan. Pertama, Anda bisa pahami persyaratan kerja dengan benar sesuai kebutuhan posisi kerja yang Anda dapatkan. Jangan sampai Anda mendapatkan kompensasi gaji yang terlalu rendah, dan sebaliknya hindari terlalu berharap dengan bayaran tinggi bila Anda masih berperan sebagai junior dengan tanggung jawab kecil. Untuk persiapan awal Anda bisa teliti dengan mencari informasi pasar gaji, upah minimum, lakukan survei gaji bisa melalui situs kerja atau surat kabar untuk posisi yang sama. Anda juga bisa membahas soal gaji dengan teman untuk mengetahui jumlah gaji dan membantu Anda mengukur kisaran gaji yang mungkin ditawarkan.
2). Tahu profesionalitas Anda. Bila Anda memiliki pribadi, pengalaman dan kualifikasi yang bernilai lebih dari karyawan calon/karyawan lain, Anda bisa melakukan artikulasi nilai profesional Anda, dan saat negosiasi berjalan Anda bisa jelaskan mengapa Anda layak mendapat upah ekstra. Anda bisa mebanyakan berapa upah minimum dan bila ingin meminta tambahan, sebaiknya tawarkan 10-20% saja.
3. Tinjau penawaran gaji
Setelah menerima tawaran, Anda bisa meninjau ulang tawaran dengan benar. Sebaiknya jangan lihat berapa jumlahnya tetapi juga harus tahu faktor lain yang menyangkut selain gaji pokok. Misalnya bonus kerja, tunjangan, BPJS, uang lembur, dsb. Anda juga harus tahu berapa gaji pokok, pajak tunjangan, atau dana pensiun yang nanti akan didapat.
4. Penawaran Lanjut, Ya atau Tidak!
Setelah tahap review akan berakhir, maka bisa putuskan apakah puas dengan tawaran yang diberikan. Jika Anda menerima dan senang dengan gaji yang telah dinegosiasikan, maka lakukan kesepakatan secara tertulis dalam surat kesepakatan. Cek apakah surat terlihat baik, bila ia maka Anda bisa menyetujui pekerjaan baru. Namun bila Anda masih kurang yakin maka bisa menegosiasikan ulang melalui banyak faktor selain gaji pokok. Bila Anda ingin bayaran lebih tetapi perusahaan tidak menyetujui, maka Anda berhak untuk menolak tawaran itu dengan cara anggun dan sertakan ucapan terima kasih dan penghargaan pada perusahaan atas waktunya.
Sebenarnya, tidak ada salahnya Anda mengajukan negosiasi gaji denengan calon atasan atau selama proses wawancara berlangsung. Manfaat yang bisa didapat dengan bernegosiasi masalah gaji yaitu dapat memberikan peluang bagi kita menerima apa yang sesuai dengan kemampuan dan kapasitas kita. Namun yang terpenting dalam melakukan negosiasi gaji yaitu harus benar-benar disepakati dan diketahui oleh kedua belah pihak baik pewawancara ataupun pihak calon perusahaan.