Beluntas atau tanan yang cukup banyak di temukan pada daerah tropis seperti Indonesia. Banyak masyarakat kita yang mengenal tanaman ini baik manfaat atau bentuk fisiknya. Sekilas kita kenal lagi bahwa daun beluntas merupakan tanaman dengan banyak cabang ranting dan tingginya hampir 2 meter. Daunnya tunggal berbentuk bulat telur dan berbulu halus, meruncing di ujungnya dengan warnanya yang hijau muda hijau kekuningan. Penasaran dengan khasiat daun belantas.
Sponsor: kezia skin expert
Tanaman beluntas sebenarnya banyak digunakan sebagai pagar hidup di pekarangan rumah. Tetapi dibalik itu semua beluntas cukup jadi tanaman dengan banyak manfaat. Bahkan beluntas pun bisa dijadikan lalapan oleh sebagian orang. Untuk menambah pengetahuan, apa sajakah khasiat daun beluntas yang harus Anda tahu? Berikut penjelasan detailnya.
Daun beluntas lahir dari banyak nama yang berbeda tergantung dari mana tanaman itu tumbuh. Misalnya si Jawa, tanaman ini sering disebut Luntas, Sumatra dijuluki beluntas, di NTT terkenal dengan Lenabeau, sementara di Sulawesi dijuluki Lemotasa. Kandungan yang ada pada tanaman ini diantaranya saponin, pluchine, asam kafeoikuinat, antioksidan flavonoid dan polifel. Secara tradisional daun bluntas banyak digunakan sebagai obat alami hilangkan bau badan, obat batuk, atau obat antikejang. Manfaat lainnya adalah antiseptik alami, penyembuh tukak lambung dan bahan alami aromatik. Untuk mendapat khasiatnya, banyak yang menjadikan beluntas sebagai lalapan mentah atau bisa dengan mengkukusnya dahulu. Biar Anda tidak makin penasaran, berikut manfaat daun beluntas.
Khasiat Daun Beluntas Untuk Kesehatan:
1. Menghilangkan Bau Badan
Bau badan dapat mengaggu aktifitas harian terlebih jika dekat dengan kawan atau berhubungan dengan kehidupan sosial. Cara mengatasi bau badan dengan beluntas yakni siapkan air rebusan beluntas dan minun secara rutin. Secara alami bau badan akan hilang dengan sendirinya.
2. Menghilangkan Keputihan
Daun belauntas ternyata bisa mengatasi masalah kewanitaan seperti keputihan, dimana khasiatnya mungkin hampir sama dengan khasiat daun sirih. Keputihan adalah hal wajar yang banyak dialami wanita. Sayangnya keputihan bisa menganggu aktifitas dan membuat kita tak nyaman. Cara hilangkan keputihan dengan daun beluntas adalah memakannya atau diminum air rebusannya. Sementara cara kerjanya dengan menghentikan keputihan dalam jangka waktu singkat, menghilangkannya dan mengobati nyeri dan bau saat haid.
3. Mengobati Nyeri Pinggang
Nyeri pinggang sering terjadi pada pria atau wanita usia lanjut tapi kini nyeri punggu juga banyaj dialami usia produktif baik karena polah hidup atau aktifitas harian. Terkadang intensitas nyeri akan makin meningkat jika tak segera diatasi. Daripada banyak memasukkan obat kimia, ramuan beluntas sama efektifnya dengan obat pereda nyeri. Caranya rebus beluntas lalu minum air rebusan secara teratur. Tambahkan juga air putih untuk membantu mengurangi sakit pinggang.
4.Penyakit Rematik dan Pegal Linu
Gejala paling sering terjadi pada usia lanjut adalah rematik. Rematik mungkin bisa diatasi dengan mengkonsumsi obat rematik tapi kini ramuan alami dari daun beluntas juga bisa dijadikan alternatif alami. Beluntas mampu meredakan nyeri akibat rematik. Selain rematik, beluntas bisa juga untuk obat herbal pegal linu, masalah yang banya dialami orang. Caranya dengan mengkonsumsi air rebusan daun beluntas sebanyak 3 kali sehari.
5. Mengatasi Perut Kembung
Beluntas bisa atasi kembung hingga masuk angin. Rasa tak nyaman saat kembung bisa membuat nyeri di bagian perut. Untuk itu bisa dengan memanfaatkan air rebusan beluntas dan minus selagi hangat agar membantu mengeluarkan angin penyebab nyeri dan kembung.
6. Manfaat Daun Beluntas Sebagai Antibakteri
Ada banyak seri menyebut beluntas mampu mengatasi penyakit atau gangguan seperti meningkatkan nafsu makan karena bersifat stomakik, menurunkan demam karena akibat antipiretik, dan bersifat diaforetik yang bermanfaat untuk meluruhkan keringat. Manfaat lainnya yakni bersifat antibakteri Staphylococcus aureus penyebab bisul, jerawat, penyakit arthritits dan meningitis.
7. Mengandung Antioksidan
Daun beluntas juga mengandung senyawa antioksidan yang penting dalam memerangi efek buruk radikal bebas penyebab munculnya berbagai macam penyakit. Beluntas mengandung flavonoid dan senyawa fenol dengan sifat asamnya yang berguna untuk mengganggu pertumbuhan bakteri Escherichia coli penyebab keracunan makanan dan penimbul penyakit diare. Tak hanya antioksidan dalam bentuk polifebol, daun beluntas memiliki minyak atsiri dengan benzyl alkohol, asetat, eugenol, dan linolol yang dipergunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri penyebab karies gigi. Alhasil, dengan rutin berkumur daun beluntas maka gigi kita akan terlindungi dari bau mulut dan gigi /gusi yang sehat.
Cara menyajikan jamu beluntas sebagai obat:
Tidak sulit menyiapakn daun beluntas sebagai obat herbal alami mengatasi masalah pada kesehatan. Agar bisa mendapatkan khasiatnya, pertama Anda harus menyiapkan 3-5 helai daun. Pilih yang berdaun baik dan cuci dengan air sampai bersih. Langkah selanjutnya adalah menyiapkan 2 gelas air dan masukkan daun juga air kedalam alat memasak. Rebus daun beluntas, tunggu hingga mendidih dan tersisa 1 gelas. Setelah mendidih, angkat dan diamkan sampai hangat. Atau Anda lebih baik menyaringnya dahulu agar mudah untuk meminum airnya. Segeralah minum secara rutin pagi dan sore hari. Selain di rebus Anda juga bisa mengolah daun beluntas dengan cara dijadikan sebabai lalapan. Namun sebelum dikonsumsi cuci dahulu lalapan beluntas sampai bersih.
Comments
