Hobi bermaim di atas awan merupakan sebuah pengalaman luar biasa juga mendebarkan. Biasanya untuk bisa menyimpan momen seru, harusnya kamu tahu trik foto selfie saat bermain paralayang. Paralayang saat ini semakin banyak diminati, bukan karena olahraga semata namun juga pelengkap saat berwisata. Paralayang paling banyak dilakukan di area pegunungan atau perbukitan, dimana medan yang digunakan untuk terjun memang sangat mendukung.
Sponsor: produk pemutih wajah
Sembari menikmati keindahan alam dari atas langit, momen ini sangat sayang jika tidak diabadikan menggunakan kamera. Sebuah pengalaman yang berkesan menjadi ajang diri berselfie saat terbang. Sayangnya ketika melakukan selfie sambil terbang tentu berbeda kondisi saat berada di daratan. Pijakan kaki yang stabil di daratan membuat bidikan kamera menjadi tepat dan mudah dilakukan. Berbeda jika bidikan yang diambil oleh kamera saat terbang. Terpaan angin bisa membuat badan kurang stabil sehingga membuat gambar yang dihasilkan blur bahkan bisa mengakibatkan kamera terjatuh. Lantas, bagaimana cara menyiasati supaya foto selfie ketika terbang bisa bagus?
1. Pilih Foto Saat Cuaca Oke
Ketika terbang bersama paralayang, kamu harus perhatikan bagaimana kondisi cuaca hari ini. Bisa saja paralayang mengalami turbulensi atau bumpy yang bisa terjadi kapan saja. Bumpy bisa tiba kapan saja saat baru memulai, ketika terbang bahkan saat mendarat. Jadi, supaya penerbangan bisa lancar cari cuaca yang cerah dan tidak berangin atau mendung. Tetutama lihat ciaca di pagi hari dimana angin saat itu tengah tenang. Jika kamu memakai pendamping maka berselfie bisa dilakukan kapan saja.
2. Bicarakan dengan Pilot
Ketika melakukan penerbangan usahakan untuk membicarakan keinginan berselfie dengan instruktur. Cara ini penting supaya sang pilot paralayang bisa membaca arah dan kecepatan angin sehingga mampu menghindar dari turbulensi dan memilih spot terbaik. Kamu bisa menjaci tempat terbaik untuk berselfi mengikuti panduan sang pilot paralayang.
3. Pakai Tongsis dengan Tali Pengaman
Hal yang tidak diinginkan ketika memutuskan memakai kamera poket adalah takut jika tiba-tiba kamera terjatuh. Selain merugi, konsentrasi kamu menikmati pemandangan jadi terpecah. Oleh sebab itu gunakan tongsis khusus untuk melindungi kamera dari kondiai terjatuh. Gunakan pelindung tongsis yang membuat perangkat kamera kamu benar-benar aman. Usahakan atur panjang tongsis dan cara memegang dengan erat supaya tidak ada yang dikhawatirkan terjatuh.
4. Action Cam Lebih Baik
Selanjutnya, ketika kamu sudah mulai melakukan aktivitas terbang paralayang, mulainya mengambil setiap gambar. Ambil beberapa kali hingga gambar indah bisa kamu ambil. Supaya hasil bidikan lebih baik gunakan action cam atau kamera action. Perangkat ini memudahkan kamu berselfie dengan hasil yang bagus. Jika tak memiliki kamera khusus action bisa pakai smartphone yang telah dihubungkan ke gawai kamera. Jangan lupa atur terlebih dahulu pencahayaan, dan seting lensa lainnya sebelum terbang.
Itu dia empat langkah mendapatkan hasil kamera yang ciamik saat berparalayang. Berselfie ketika terbang kadang sulit mendapatkan posiai yang tepat jadi, kamu juga harus pandai mengatur timer.