Di era sekarang, dunia fotografi sudah semakin canggih dan para fotografer nya juga sudah sangat professional. Ada banyak pilihan produk kamera yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki. Ada kamera digital dan kamera jenis Single Lens Reflex atau istilahnya kamera SLR/DSLR yang awalnya diperuntukan bagi kaum professional. Namun saat ini justru banyak semua kalangan mampu mengoperasikan dan memiliki kamera fotografi ini.
Sponsor: halojasa
Dibalik perkembangan dunia fotografi, hobi fotografi ternyata bisa ciptakan peluang bisnis yang menguntungkan loh. Fotografi yang mudah dipelajari bisa menciptakan ratusan klasifikasi genre fotografi yang beberapa diantaranya cukup populer. Klasifikasi genre fotografi itu termaauk portrait fotografi, wildlife fotografi, wedding fotografi, fashion fotografi, macro fotografi, hingga paling menantang aerial fotografi.
Untuk bisa mebjadi fotografer handal setidaknya harus pandai menguasai beberapa teknik. Misalnya menguasai teknik dasar yakni Segitiga Fotografi (Triangle Photography). Dimana teknik ini mbangun 3 elemen penghasil cahaya, yakni ISO, Shutter Speed, dan Aperture. Shutter Speed dalah kecepatan tirai atau Rana kamera yang bisa membuka dan menutup agar bisa mendapatkan cahaya, dan semua jenis kamera memiliki aplikasi ini. Semakin baik teknik penguasaan shutter, maka semakin baik menangkap cahaya dan gambar menghasilkan gambar sempurna.
Kemudian ada Aperture atau ‘Tingkap’, yang menjadi elemen lensa berbentuk seperti melingkar yang bisa dibuka lebar dan kecil. Semakin luar Aperture dibuka maka semakin banyak cahaya yang masuk. Selanjutnya ada ISO yang dulu lebih sering disebut ASA. ISO merujuk pada sensivitas sensor kamera jadi makin tinggi angka ISO, maka makin sensitif sensor pada cahaya. ISO cocok digunakan pada kondisi area yang cukup cahaya.
Itulah beberapa teknik sederhana yang harus dikuasai seorang fotografer. Bagi yang mencintai fotografi, maka secara otomatis akan menjadikannya sebagai hobi. Bahkan ada yang menjadikan fotografi sebagai sebuah profesi yang baik. Namun jika sudah begitu, tentunya membutuhkan biaya untuk membeli peralatan fotografi. Hobi memotres adalah sebuah kepuasan diri karena bisa menghasilkan karya yang patut diapresiasi.
Tak berhenti disitu saja, penghobi fotografi tentu tak mudah merasa puas dan terus belajar untuk mengasah skill nya menjadi professional. Menjalani hobi agar bisa mahir memang butuh rasa dan kepercayaan tinggi serta belajar lebih. Selain hobih nyatanya fotografi bisa menghasilkan karya dan uang. Fotografi juga bisa lakukan dimana, baik indoor dan outdoor, dipegunungan, pantai, hingga di dalam konser musik.
Bagi Anda yang berani dan tertantang untuk menjadi seorang fotografer profesional, maka bersiaplah untuk mempelajari banyak hal. Salah satunya dengan belajar dari ahli fotografi yang sudah lama berkecimpung dalam dunia foto. Dan jika Anda sudah menjadi seorang fotografer professional freelance nantinya, bisa juga naik level sebagai seorang fotografer full time. Untuk bisa membantu kembangkan bakat anda dalam dunia foto, carilah kesempatan dari para ahlinya. Silahkan kunjungi halojasa untuk menemukan beragam jasa fotografi profesional untuk mendapat kesempatan menjadi fotografer handal sesuai impian Anda.