Kolesterol terkadang menjadikan sebagian besar orang merasa takut untuk mendekatinya. Padahal, zat kolesterol bisa berperan penting supaya metabolisme tubuh bekerja dengan baik. Meski begitu, jumlah kolesterol yang dibutuhkan tubuh harus pas dan sesuai sebab kunci kesehatan tubuh adalah memiliki kadar kolesterol seimbang.
Sponsor: halojasa
Berbicara tentang kolesterol sama saja tentang bagaimana asupan makanan Anda dalam menu harian. Salah satu sumber makanan yang mengandung kolesterol tinggi adalah hati sapi. Pada dasarnya, boleh mengkonsumsi hati sapi asalkan tidak berlebihan karena ada sejumlah risiko. Meski begitu ada manfaat konsumsi hati sapi juga bisa didapat. Untuk lebih jelasnya, berikut penjabaran terkait risiko dan manfaat konsumsi hati sapi wajib Anda ketahui lebih lanjut.
Risiko Mengkonusumsi Hati Sapi:
Ada sejumlah risiko yang bisa ditimbulkan jika tubuh memiliki kadar kolesterol tinggi dimana zat itu bisa menempel pada dinding arteri dan menyebabkan plak muncil. Plak nantikan akan membuat penyempitan pada dinding arteri dan bisa meningkatkan risiko penyakit pembuluh darah seperti jantung koroner dan stroke.
Tingginya kadar kolesterol pada hati sapi tidak cukup baik jika dikonsumsi berlebihan. Meski hati sapi mengandung zat besi yang baik bagi tubuh sayangnya adanya kadar kolesterol dengan jumlah tinggi akibat hati sapi menyimpan dan memproduksi kolesterol. Mengkonsumsi 85 gram hati sapi sama artinya dengan memasukkan kolesterol sebanyak 331 mg. Padahal jumlah asupan kolesterol bagi orang dewasa tidak boleh lebih dari 300 mg setiap hari. Belum lagi jika menambah jenis makanan lain yang tinggi kolesterol. Jadi, agar dapat mencegah risiko kelebihan zat kolesterol maka sebaiknya batasi konsumsi hati sapi dan disarankan mengkonsumsi tak lebih dari 85 gram per hari.
Manfaat Ekstrak Hati untuk Memperbaiki Fungsi Hati:
Ternyata tak hanya bisa dimakan langsung namun bisa mengkonsumsi ekstrak hati sapi untuk pengobaan loh. Anda juga bisa memilih alternatif lain seperti ektrak hati ayam. Walau belum banyak diketahui akan kinerja dari ekstrak hati sapi untuk pengobatan namun banyak yang menyakinin akan adanya zat besi, asam folat dan vitamin B12 untuk mencegah penyakit hati kronis pada manusia. Tak hanya itu, ektrak hati juga diyakini bisa menumbuhkan jaringan hati baru dan mengganti jaringan hati yang rusak sehingga menjaga kesehatan fungsi hati.
Ekstrak hati dipercaya memiliki sifat detoksifikasi agar bisa membantu keluarnya racun tubuh dan mencegah kecanduan akibat bahan kimia. Stamina pun bisa meningkat sehingga mencegah terjadinya kelelahan kronis, membantu perkembangan otot dan menjaga daya tahan tubuh. Untuk memastikan bahwa manfaat ektrak hati sapi bisa berhasil, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut terlebih banyaknya kasus dimana hati hewan terutama sapi terkontaminasi dengan bakteri atau virus penyebab penyakit.
Bagi Anda yang ingin mengkonsumsi hati sapi maka perlu mempertimbahkan keadaan tubuh dan jangan lupa batasi asupannya supaya terhindar dari risiko kolesterol tinggi. Jika memilih ekstrak hati sapi untuk dikonsumsi maka cari tahu informasi pada label kemasan atau lebih utama konsultasi pada dokter. Karena pentingnya memperhatikan konsumsi hati sapi bisa membantu Anda mengambil manfaatnya sehingga terbebas dari efek buruk. Jika masih ragu segera konsultasikan pula pada jasa trainer nutisi dan diet.