Kain sendiri adalah jenis bahan yang diperuntukkan untuk membuat sebuah pakaian atau keperluan lainnya. Jenis dari kain ini sendiri beraneka ragam dan juga memiliki berbagai fungsi. Banyak kain yang memiliki motif indah seperti halnya kain batik dari Indonesia. Berikut ini adalah berbagai macam jenis kain dan motifnya juga sifat dari kain tersebut.
- KAIN VISCOSE
Adalah kain yang memiliki bahan baku dari kayu (Eucalyptus atau sejenis pohon Pinus). Kain ini didesain untuk berbagai model busana pesta, casual wear, lingerie, underwear, hingga jaket.
Ciri-ciri kain viscose :
- Terasa lembut
- Tidak kaku dan mengkilat
- Dapat menyerap keringat
- Bisa dicuci dengan dry clean
- KAIN KATUN
Kain katun adalah jenis kain yang biasa digunakan untuk pakaian kaos. Dengan sifatnya yang halus dan memiliki hasil rajutan yang sama rata, kain ini cocok untuk dijadikan kaos. Namun ada beberapa penjual nakal yang menjual bahan kaos katun palsu, ciri- ciri dari kain katun berbahan bagus adalah sebagai berikut.
Karakteristik kain katun :
- Bahan terasa dingin
- Menyerap keringat
- Rentan terhadap jamur
- Tidak bisa terlalu lama direndam
- KAIN KATUN JEPANG
Kain katun Jepang ini memang jika dilihat dalam sekilas nampak sama dengan kain katun pada umumnya. Akan tetapi jika kita perhatikan ada karakteristik yang berbeda yaitu sebagai berikut.
Karakteristik kain katun jepang :
- Daya serap keringat yang baik
- Permukaan kain halus
- Warna cerah dan awet
- Cocok untuk blouse wanita
- KAIN KATUN PARIS
Kain katun paris pada dasarnya sama persis dengan kain katun Jepang, namun inilah pembeda antara kain katun paris dan kain katun Jepang.
Ciri pembeda kain katun paris dan kain katun jepang :
- Memiliki kode warna pada kain
- Relatif lebih mahal
- Permukaan sedikit kasar
- Kain katun Paris lebih tipis daripada katun Jepang
- KAIN KATUN PARIS POLOS
Kain katun Paris polos sebenarnya sama dengan kain katun pada umumnya namun pembeda antara kain katun biasa dan kain katun Paris polos adalah lebih tipis dan tidak ada kode warna. Kain katun jenis ini mempunyai dua jenis yaitu yang tebal dan yang Tipis, berikut ialah ciri-cirinya.
Ciri-ciri kain katun paris polos :
- Warna kain lebih mengkilap dan tipis, harga sedikit lebih mahal.
- Daya serap keringat yang sangat rendah sekali.
- Warna selalu mengkilap meskipun sering sekali dicuci.
- KAIN KATUN MINYAK
Kain katun minyak ini memiliki permukaan yang lumayan berminyak, mengkilap seperti silk, berikut ciri-cirinya.
Karakteristik kain katun minyak :
- Kain katun ini hampir sama dengan katun biasa.
- Daya serap keringat yang lumayan.
- Tekstur kilap yang bagus.
- KAIN LINEN
Kain jenis ini sangat kuat daripada kain yang berjenis katun, sangat cocok untuk dibuat pakaian casual wear atau pakaian santai.
Karakteristik kain linen :
- Bahan yang dingin
- Nyaman digunakan
- Mudah sekali kusut
- Sedikit sulit bila disetrika
- Kain yang cocok direndam di air hangat
- KAIN POLYESTER
Kain ini berbahan serat sintetis atau buatan dari hasil minyak bumi seperti fiberpoly, karena sifatnya seperti plastik maka tidak bisa menyerap keringat.
Karakteristik kain polyster :
- Lebih kuat dan tahan lama
- Campuran dari bahan viscose
- Noda minyak sulit dihilangkan dari kain ini
- KAIN JERSEY
Kain ini memiliki bahan seperti campuran karet dan katun, maka dari itu kain ini dapat nyaman anda gunakan. Berikut ciri – cirinya .
Ciri-ciri kain jersey :
- Dipakai para atlet
- Melekat ditubuh
- Nyaman digunakan
- Agak sedikit berat
- KAIN TENUN
Kain tradisional ini banyak dilirik oleh para pelancong. Karena memiliki banyak keunggulan, dan jenis kain yang memiliki tingkat kerajinan yang tinggi berikut Ciri-Cirinya.
Ciri-ciri kain tenun :
- Banyak daerah memilikinya seperti tenun Jawa, tenun Sumatra, Lombok dan lain lain
- Harganya relatif mahal
- Nyaman digunakan
- Terlihat elite, saat menggunakannya
- Pembuatannya yang sangat sulit
- Memiliki cukup banyak motif