Saat anak mulai memasuki dunia sekolah, tentu kita sebagai orang tua akan dihadapkan dengan kondisi yang berbeda untuk mendidik anak. Mendidik anak memang merupakan sebuah kewajiban bagi orang tua dan tentu orang tua harus memberikan teladan yang baik bagi anaknya. Salah satu hal baru yang akan Anda temukan saat anak mulai pergi sekolah adalah adanya PR atau pekerjaan rumah. Ya, PR adalah salah satu hal yang di bebankan guru pada muridnya dengan harapan murid akan menjadi lebih rajin dalam belajar. Ia akan menggunakan waktunya untuk belajar daripada bermain. Hal ini tentu saja positif namun Anda mungkin akan sedikit bingung ketika anak Anda tidak mau mengerjakan PR karena beragam alasan, mulai merasa capek hingga ingin bermain di rumah. Nah, oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memahami beberapa tips terkait tips membuat anak rajin mengerjakan PR yang bisa Anda jadikan bahan untuk membimbing anak Anda. Lantas, apa saja tips yang bisa kita lakukan? Simak beberapa ulasan singkat di bawah ini.
Sponsor : pemutih wajah
- Memberikan pemahaman pentingnya PR
Ketika anak pertama kali sekolah dan pertama mendapatkan PR, mungkin ia akan bersikap biasa saja atau malah cenderung merasa bahwa PR adalah sesuatu yang menghambat waktunya bermain. Nah, sebagai seorang orang tua yang berkewajiban mendidik, maka hal paling pertama yang bisa Anda lakukan untuk membuat anak Anda menjadi rajin mengerjakan PR di rumah adalah dengan memberikan pemahaman akan pentingnya PR. Telah disinggung sebelumnya bahwa PR adalah salah satu cara dari guru untuk membuat anak didik mereka lebih fokus untuk belajar. Nah, Anda harus bisa memotivasi anak Anda untuk mengetahui pentingnya PR. Bisa saja Anda mengatakan bahwa PR akan membuat anak menjadi lebih pandai, dan lain sebagainya.
- Melengkapi bahan dan sumber belajar
Dari sekolah, anak Anda mungkin akan mendapatkan buku paket terkait pelajaran yang diajarkan oleh guru. Namun terkadang, karena keterbatasan, apa yang diberikan oleh guru di sekolah juga terbatas. Tidak jarang, untuk mengerjakan PR yang di berikan oleh guru, anak Anda perlu memiliki sumber referensi yang lain. Nah, dalam hal ini, tugas Anda sebagai orang tua adalah melengkapi bahan dan sumber belajar anak. Pastikan jika anak Anda memiliki bahan dan sumber belajar yang lengkap. Sumber belajar yang lengkap ini tentu saja akan memudahkan anak Anda untuk dapat mengerjakan PR dengan sangat baik. Jangan sampai anak Anda tidak bisa belajar karena keterbatasan bahan dan sumber belajar yang dimiliki.
- Ciptakan kondisi yang nyaman
Salah satu hal yang cukup penting untuk diperhatikan saat Anda ingin membiasakan anak Anda mengerjalan PR di rumah adalah dengan menciptakan kondisi rumah yang nyaman untuk belajar. Terkadang, salah satu masalah yang sering membuat anak Anda malas untuk belajar dan mengerjakan PR di rumah adalah karena kondisi rumah yang kurang nyaman dan kondusif untuk belajar. Rumah yang berantakan, terlalu bising, dan terlalu rebut tentu akan membuat anak Anda menjadi tidak mood untuk mengerjakan PR. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memberikan rasa nyaman dan damai agar anak Anda mampu berpikir jernih dan mengerjakan PR di rumah dengan lebih bersemangat.
- Dampingi anak Anda saat belajar
Membiarkan anak Anda mengerjakan PR seorang diri tentu saja bukan merupakan contoh teladan yang baik. Apa pasal? Anak tentu memiliki keterbatasan pikiran yang kadang membuatnya merasa bingung dan membutuhkan penjelasan yang lebih saat hendak mengerjakan PR yang diberikan oleh guru di sekolah. Tugas dari orang tua berkenaan dengan hal ini adalah tentu memberikan sebuah pendampingan. Nah, saat anak Anda ingin mengerjakan PR di rumah, maka salah satu cara yang tepat untuk membuatnya nyaman dan semangat adalah Anda mendampinginya. Bentuk pendampingan ini dapat diartikan sebagai pemberian semangat dan perhatian. Anda juga bisa mengecek perkembangan pikiran anak Anda dengan pendampingan ini. Selain itu, siapkan pula minuman dan makanan ringan untuk anak Anda saat ia mengerjakan PR di rumah.
- Berikan hadiah untuk nilai sempurna
Biasanya, anak akan senang jika ia mendapatkan hadiah atas apa yang telah ia kerjakan. Dalam konteks ini, sebaiknya Anda juga bersikap demikian. Anda bisa memberikan hadiah pada anak Anda jika ia berhasil mendapatkan nilai yang sempurna dari PR yang ia kerjakan di rumah. Cara ini tentu saja cukup efektif karena akan membuat anak Anda merasa diperhatikan dan diapresiasi. Dengan hadiah tersebut, tentu saja anak Anda akan semakin termotivasi untuk mengerjakan PR di rumah dengan lebih rajin dan berusaha untuk mendapatkan hasil sempurna. Dalam memberikan hadiah, latihlah diri Anda untuk memberikan hal yang bermanfaat bagi anak Anda, seperti buku agar ia menjadi lebih rajin membaca dan mengembangkan pola pikirnya.
Jika dilihat, beberapa tips yang dijelaskan di atas tentu saja merupakan tips yang cukup mudah untuk Anda lakukan di rumah Anda. Nah, meskipun sederhana, jika beragam tips tadi bisa dilakukan dengan baik, tentu saja Anda akan mendapatkan manfaat yang lebih besar. Didik anak Anda dengan telaten dan ajarkan mereka hal-hal yang penuh dengan kebaikan.