Pernahkah Anda merasa khawatir apabila buah hati sedang sakit? Sudah pasti hal inilah yang banyak dirasakan oleh para orang tua. Dan saat anak mengalami sakit, langkah pertama yang akan dilakukan adalah membawanya ke dokter untuk mendapatkan perawatan. Dokter kemudian akan mengecek kondisi dan mendiaknosa kesehatan. Untuk membantu proses kesembuhan, biasanya dokter akan memberikan anak resep obat untuk diminum secara rutin.
Sponsor: perawatan wajah
Sayangnya, kesulitan anak meminum obat jadi kendala yang harus orang tua hadapi. Jika anak sulit dan enggan meminum obatnya, bisa-bisa proses penyembuhan akan terhambat. Disinilah peran orang tua harus pandai bagaimana membujuk anak supaya mau meminum obatnya. Karena anak Anda susah minum obat, itu tandanya Anda harus tahu tips membujuk anak supaya mau minum obat.
Ada saja alasan yang membuat anak sulit menerima obat dan meminumnya. Beberapa alasan anak sulit untuk meminum obat yang pertama adalah faktor ketidak sukaan anak pada rasa obat. Kebanyakan resep obat yang diberikan oleh dokter memiliki rasa yang tidak enak atau bahkan pahit. Hal inilah yang membuat anak jadi malas atau bahkan enggan menyentuh obatnya. Alasan kedua karena aroma obat yang tidak enak sehingga menyulitkan anak untuk mau meminum obat. Alasan berikutnya karena anak sedang berada pada mood yang kurang sehat sehingga menyebabkan anak jadi mudah rewel.
Kebanyakan obat yang diberikan untuk anal berupa sirup. Bahkan beberapa jenis obat dibuat dengan rasa dan aroma enak sehingga membuat anak jadi mau meminumnya. Namun tidak semua obat dibuat dengan rasa dan aroma yang sama bukan? Jadi jika sudah begitu maka penting mengajarkan anak agar mau minum obat. Dan paling penting adalah tidak memaksakan anak minum obat dengan cara mencekokkan obat langsung ke mulut anak, atau sambil memegangi kaki dan tangan anak. Cara itu justru bisa membuat anak jadi lebih menilak denganenunjukkan sikap rewel, meronta-ronta, menangis, atau kadang memuntahlan kembali obat sebelum ia telan. Lebih parah lagi, hal ini bisa menimbulkan trauma pada anak sehingga bisa jadi terbawa hingga ia dewasa. Lalu bagaimana cara membujuk anak supaya mau minum obat dengan mudah?
1. Berikan pengertian
Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk anak adalah memberikan anak penjelasan atau pengertian tentang pentingnya minum obat bagi kesembuhan. Berikan penjelasan dengan cara mendidik sehingga ia mau melakukan secara sukarela tanpa ada unsur paksaan. Berikan pemahaman yang baik pada anak bahwa minum obat sangat wajib untuk kesembuhannya. Anda bisa ajarkan anak tentang membandingkan kondisi di saat ia sehat dengan saat sakit dan butuh obat untuk membuat tubuh kembali sehat. Jadi dengan pengertian yang baik dari Anda, anak jadi tahu pentingnya minum obat demi kesembuhan lebih cepat.
2. Berikan iming-iming hadiah
Anda bisa memberikan anak umpan atau hadiah untuk anak yang susah minum obat. Hal ini akan membantu anak merubah pikurannya agar mau meminum obat. Berikan hadiah yang membuatnya senang seperti misalnya es krim jika anak berhasil meminum obatnya. Namun perlu diingat untuk menentukan hadiah sesuai kondiai anak. Jangan malah memberikan hadiah yang justru bisa merugikan kesehatan anak. Misalnya jika anak demam, lebih utama tidak memberikan hadiah yang membuatnya jadi tambah sakit seperti es krim yang justru bisa membuat anak jadi tambah pilek dan batuk.
3. Lakukan teknik ‘sisipan’
Cara paling mudah memberikan anak obat adalah dengan menyisipkan atau menaruh obat dalam makana yang anak makan. Misalnya menyisipkan makanan pada pisang atau bubur. Langkah pertama yaitu dengan memberikan satu atau dua suap makanan dan kemudian sisipkan obat pada saat suapan ketiga. Cara ini akan membantu agar obat bisa benar-benar tertelan oleh anak. Namun jangan hanya terjebak dengan cara ini sebab tidak selamanya bisa dilakukan terlebih jika anak mulai tumbuh. Anda masih harus memberitahu pada anak jika minum obat itu penting.
4. Alihkan perhatian
Anda bisa mengalihkan anak dengan memberikan sesuatu yang buat ia tertarik misalnya menonton TV atau melihat film kesukaanya. Dengan cara ini maka akan mudah mengalihkan perhatian anak bahwa ia sedang minum obat. Tambhkan juga teknik sisipan saat sejak awal anak makan bukan saat akan meminum obat. Atau jika cara ini masih kurang Anda bisa alihkan perhatian anak ke permainan seperti bermain dokter-dokteran. Anda bisa membiarkan anak berperan sebagai dokter dan bonekahnya sebagai pasien yang membutuhkan obat untuk cepat sembuh. Dengan menggunakan boneka kesayanan anak untuk jadi pasien dan anak sebagai dokternya akan melatih bagimana anak merespon positif jika pasien membutuhkan obat untuk mengatasi dan menyembuhkan penyakitnya. Atau gunakan cerita lain yang menurut Anda lebih mudah untuk membuat anak memahami pentingnya meminum obat.
Demikian beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi anak yang susah untuk meminum obat. Ajarkan anak bagaimana pentingnya meminum obat untuk kesembuhannya. Dan paling penting adalah tidak memaksa anak disaat ia sulit meminum obat. Lebih utama adalah memberitahu tanpa harus memaksa dan membuat anak makin benci untuk meminum obatnya.
Comments
