Melakukan tips olahraga nyaman saat bersepeda bisa menghindarkan kita dari bahaya cidera yang bisa mengancam otot dan persendian. Beresepeda memang menjadi olahraga murah yang mudah dilakukan kapan saja. Olah raga ini juga memberikan banyak manfaat selain untuk membakar lemak. Sebelum bersepeda, dianjurkan untuk mengkonsumsi cukup air, pasarnya olah raga ini membutuhakan cukup energy untuk membakar kalori sehingga menghasilkan keringat lebih banyak dibanding jalan santai.
Sponsor: perawatan wajah terbaik
Dalam prakteknya, para pakar menyarankan untuk melakuakn beberapa hal sebelum bersepeda yaitu minum air sebelum, selama atau sesudah bersepeda untuk menghindarkan dehidrasi, melakukan latihan bersepeda secara bertahap untuk menaikan intensif sesuai kondisi tubuh, tidak melakukan olahraga sepeda secara berlebihan yang mengakibatkan kelelahan, melakukan pemanasan dan peregangan tubuh, memperhatikan jarak tempuh yang umumnya ideal antara 40 km pada usia muda, dan 22-27 km untuk usia 40 tahun keatas dan jangan lupa gunakan alat mengaman tubuh seperti helm, jaket untuk melindungi tubuh dari panas atau angina dan pelindung siku untuk mencegah benturan.
Tips olahraga nyaman saat bersepeda:
1. Latihan Ketahanan Kardiovaskular
Selama melakukan perjalanan panjang dengan bersepeda, maka untuk mempersiapkan olahraga sepeda yang menempuh jarak cukup jauh maka membutuhkan latihan atau pemanasan kardio. Hal tersebut berguna untuk menjaga energi dan performa Pesepeda jarak jauh sangat membutuhkan
latihan ketahanan kardio karena berkaitan otot lebih baik selama berjam-jam bersepeda.
2. Latihan Kekuatan Sprint
Agar dapat memacu sepeda dengan kekuatan tinggi maka Anda membutuhkan program latikan yang membantu otot bekerja ekstra. Untuk dapat meningkatkan kekuatannya, maka bisa dengan melakukan sprint cepat seperti misalnya Squat atau Stair running (naik turun tangga).
3. Konsumsi makanan dan minuman
Agara menunjang daya tahan tubuh selama olahraga bersepeda, dapat dengan mengkonsumsi rangkaian menu makana dengan karbohidrat kompleks untuk menjaga energi tetap stabil selama bersepeda. Anda juga bisa meminum minuman berisotonik untuk mensuplai cairan tubuh.
4. Tentukan kendaraan
Memiliki sepeda yang nyaman digunakan juga menjadi penentu efisiensi olahraga. Jika Anda merasakan sakit pada leher, punggung, lutut, atau mati rasa di beberapa bagian tubuh seperti tangan atau kaki, maka bisa jadi sepeda yang digunakan tidak sesuai. Pilih sepeda yang tepat, efisiensi, dan aerodinamika.
5. Peregangan
Lakukan latihan yang melibatkan gerakan berulang agar tubuh semakin lentur serta otot dapat seimbang dan prima. Peregangan sebelum bersepeda sangatlah penting untuk menghindarkan otot kaku atau tegang pada daerah otot tertentu seperti pada otot hip flexors, hamstrings, dan chest.
6. Istirahat cukup
Jika Anda merasa lelah setelah melakukan perjalanan panjang bersama sepeda, maka bersitirahatlah dengan cukup untuk memulihkan kondisi tubuh sehingga dapat mencapai kembali performa. Lakukan peregangan, pemijatan, atau tidur sambil berbaring. Jika sudah ada tanda-tanda kelelahan di awal, maka segeralah beristirahat sebelum Anda mengalami overtraining.
7. Perlengkapan
Bila perlu pakai kostum, sepatu dan helm khusus. Hindari memakai pakaian yang terlalu ketat karena dapat meminimalisir hambatan angin. Memakai sepatu khusus saat bersepeda juga membantu anggota tubuh Anda seperti kaki dari cidera. Anda juga bisa memakai sarung tangan dengan bantalan yang menyerap guncangan sehingga mencegah benturan pada setang dan saraf median di tangan.