Benarkah ada ilmuan Jepang ciptakan es krim unik yang tak bisa meleleh? Es krim adalah kudapan yang siapa saja menyukainya. Rasanya yang enak dengan tekstur lembut membuat es krim mudah dinikmati siapa saja. Sayangnya, es krim tidak tahan terhadap udara panas dan mudah meleh beberapa menit setelah disajikan. Namun tampaknya hal ini tak berlaku di Jepang. Para ilmua Jepang sampai membuat karya dari es krim yang diklaim tidak mampu meleleh meski sudah dikeluarkan dari kulkas.
Sponsor: pemutih wajah
Para ilmuan Jepang tersebut berasal dari Biotherapy Development Research Center yang berlokasi di Kanazawa. Mereka telah berhasil menemukan cara unik membuat es krim tetap awet atau tak mudah meleleh. Temuan itu dilakukan secara tak sengaja. Terjadi disaat para ilmuwan bereksperimen dengan memakai polifenol yakni suatu ekstrak berbentuk cair yang diperoleh dari sari buah stroberi.
Menurut penjelasan seorang Profesor farmasi dari Universitas Kanazawa bernama Tomihisa Ota pada Juli 2017, cairan polifenol dari ekstrak stowberi memiliki senyawa yang bisa membuat air dan minyak sulit untuk dipisahkan. Dinelaskan jika es krim yang mengandung polifenol itu bisa mempertahankan bentuk aslinya dalam waktu lama. Jadi ketika es krim keluar dari freezer atau pendingin dalam waktu lama, sulit untuk meleleh.
Kabar tentang temuan tak disenhaja itu muncul, maka Biotherapy Development Research Center melakukan percobaan sederhana dengan meminta koki pastry di salah satu rumah makan Perfektur Miyagi untuk membuat permen atau gula-gula lalu dicampurkan zat polifenol kedalamnya. Cara ini dilakukan untuk membantu para petani stroberi di Perfektur tersebut yang pada 2011 silam terdampak bencana gempa bumi dan tsunami.
Ketika bencana tunami dan gempa yang merusak ratusan rumah dan bangunan dan menyasar ke area perkebunan stroberi, maka produksi tanaman yang dihasilkan tak sebagus dulu sehingga banyak hasil panen yang gagal. Ditambah lagi jumlah panen yang kurang dari kata melimpah. Supaya bisa bermanfaat, maka stroberi yang dipanen itu digunakan untuk diambil polifenol nya.
Setelah penggunaan polifenol dilakukan pada perusahaan, maka muncul komplain karena membuat produk makanan permen dan gula yang dihasilkan kaku dan keras. Dari hal itulah muncul ide untuk membuat es krim yang sulit meleleh. Berbagai campuran agar menghasilkan es krim yang pas sudah dilakukan hingga muncul banyak ide untuk variasi es krim. Es krim ada yang divariasikan dengan susu dan krim yang diolah oleh produsen berbeda sehingga bisa menghasilkan kombinasi berbeda antara jumlah polifenol dengan bahan lainnya.
Diciptakan karena tak sengaja membuat es krim tidak mudah meleleh ini hanya dijual di beberapa daerah di Jepang saja. Es krim ini sudah dijual sejak April mulai dari Miyagi, Osaka hingga Tokyo dan masyarakat setempat sudah bisa menikmati es krim unik ini. Jadi akankah es krim ini bisa dinikmati masyarakat Indonesia?
Comments
