Peralatan dapur akan sering sekali digunakan untuk kegiatan memasak dalam keseharian. Setelah digunakan, peralatan masak tersebut sudah pastinya harus dibersihkan, agar bisa digunakan kembali saat diperlukan. Terkadang, beberapa alat masak akan begitu sulit untuk dibersihkan karena noda yang ada berasal dari berbagai bumbu dapur bercampur dengan minyak dan telah lengket karena dipanaskan. Penggunaan beragam produk pembersih siap pakai saat ini sudah banyak dijual di pasaran untuk memudahkan membersihkan noda pada peralatan masak di dapur. Pastinya, pada produk pembersih tersebut terdapat kandungan bahan-bahan kimia. Jika saat membersihkan peralatan dapur tersebut tidak terlalu bersih saat membilasnya, bisa jadi masih ada residu atau sisa produk pembersih yang tanpa sengaja masih menempel pada perabot dapur. Dan jika dibiarkan, maka makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi bercampur dengan bahan kimia pembersih. Untuk mengantisipasi hal tersebut terjadi, sebaiknya mulai mengurangi konsentrasi bahan kimia pembersih, dan mulai menambahkan penggunaan pembersih yang bersifat alami.
Ada beberapa tips alami membersihkan peralatan dapur yang bisa digunakan sehari-hari dengan cara mudah dan tentunya murah.
- Air jeruk nipis
Jeruk nipis, selain dikonsumsi untuk minuman dan bahan tambahan masakan, bisa pula digunakan untuk membersihkan alat dapur bernoda lemak dan berbau amis. Perabot dapur yang terlalu berminyak dan berbau amis akan lumayan susah dibersihkan, sehingga bisa saja akan menempel secara terus menerus serta terbawa pada masakan yang ditempatkan pada tempat tersebut. Tips mengatasinya bisa dilakukan dengan cara menggunakan air perasan jeruk nipis, yang digosok-gosokkan merata pada peralatan yang berminyak dan berbau amis. Setelah itu, biarkan hingga 10-20 menit. Langkah berikutnya, sabun kembali dengan wajar, tanpa terlalu banyak sabun, dan dibilas dengan air bersih.
- Garam
Masakan akan jadi berasa kurang enak, jika kurang garam. Perasa makanan yang terasa asin ini bisa dijadikan pembersih perabotan dapur, khususnya untuk tempat plastik yang berbau. Untuk menghilangkan baunya, bisa digunakan garam dengan jumlah secukupnya pada kotak atau tempat plastik yang berbau. Taburkan garam secara merata pada wadah, lalu tutup, biarkan hingga 10-20 menit atau beberapa saat. Kemudian wadah plastik tersebut bisa dicuci sewajarnya menggunakan sabun dan dibilas dengan air hingga bersih.
- Kopi
Selain menggunakan garam, wadah plastik yang berbau bisa pula dihilangkan dengan kopi. Caranya pun sama, yaitu dengan menaburkan dengan merata secukupnya biji kopi atau bubuk kopi. Setelah dibiarkan beberapa saat, wadah palstik tersebut bisa dicuci dengan sabun sewajarnya dan dibilas hingga bersih.
- Cuka
Cuka putih bisa digunakan untuk menghilangkan noda kopi atau teh yang menempel pada cangkir. Biasanya noda minuman tersebut akan begitu susah untuk dibersihkan dengan cara biasa. Cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi ini yaitu mengoleskan cuka pada bagian gelas atau cangkir yang mengandung noda. Biarkan hingga beberapa saat, lalu sabun seperti biasanya dan dibilas hingga bersih. Sifat asam pada cuka mampu menyamarkan dan mengikis noda.
- Baking soda
Selain digunakan untuk membuat kue dan roti, baking soda dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembersih alami perabot rumah tangga, khususnya untuk panci atau wajan berbahan alumunium atau stainless steel yang berkerak. Cara yang bisa dilakukan yaitu dengan merebus air pada panci atau wajan tersebut hingga mendidih. Langkah selanjutnya, masukkan satu sendok teh baking soda atau secukupnya sesuai dengan ukuran panci atau wajan. Diamkan campuran air panas dan baking soda selama kurang lebih 30 menit. Selanjutnya gosok dan bersihkan dengan spon kawat.
Comments
